Senin, 18 Oktober 2010

Deskripsi ATM (Automatic Teller Machine)

1.MENGENAL ATM
Dari sumber yang penulis peroleh, yaitu Kompas.co.id menjelaskan bahwa ATM adalah sebuah alat atau media elektronik yang menyediakan sebuah layanan kepada nasabah-nasabah bank dan mengizinkannya untuk mengambil uang atau mengecek saldo simpanan dari bank-bank tertentu tanpa pelayanan dari seorang “Teller” manusia.
Banyak ATM juga telah mengizinkan para nasabah bank untuk membeli keperluan hidup melalui tarnsaksi ATM. Artinya ATM tidak hanya melayani nasabah bank untuk menyimpan atau mengambil uang secara otomatis. Seperti banyak ATM yang memberikan kemudahan nasabah untuk mentransfer uang ke sesama bank atau ke bank-bank yang berbeda, membeli pulsa atau perangko, dan lain sebagainya.
ATM (AutomaticTeller Machine, atau Automated Teller Machine, atau di Indonesia dikenal sebagai Anjungan Tunai Mandiri) sudah bukan merupakan benda asing lagi bagi rakyat negara ini. Penduduk kota maupun desa sudah sangat akrab dengan mesin pencetak uang otomatis ini. Dengan perkembangan teknologi yang pesat saat ini, ATM sudah menyediakan banyak kemudahan bagi semua orang, transaksi apapun dapat dilakukan melalui alat ini, mulai dari penarikan tunai, transfer uang, pemindah bukuan, pembayaran tagihan, bahkan setoran tunai maupun cetak buku dapat dilakukan di ATM, dan akses ATM juga dapat dilakukan via mobile bahkan internet.
Namun sedikit pula yang mengetahui secara rinci bagaimana mesin ini bekerja dan melayani setiap nasabahnya serta seperti apa awal dari munculnya mesin ini. Semua pertanyaan tersebut akan dibahas pada subjudul berikutnya.

2.SEJARAH ATM (AUTOMATIC TELLER MACHINE atau ANJUNGAN TUNAI MANDIRI)
Pada mulanya mesin pintar ini ditemukan oleh Don Wetzel, Vice President of Product Planning pada perusahaan Docutel (Sumber: Kompas.co.id). Kompas.co.id juga menerangkan bahwa konsep ATM pertama kali lahir pada tahun 1968, lalu prototipenya muncul setahun kemudian, dan akhirnya Ducotel mendaftarkannya pada Kantor paten pada tahun 1973.
Perusahaan Docutel membeli mesin ATM dari tiga orang pembuatnya, yaitu Don Wetzel, yang pada saat itu adalah seorang Vice President of Product Planning di Docutel, Tom Barnes, Kepala Mekanik dan George Chastian, seorang insyinyur listrik. Ide awalnya berasal dari Wetzel, ketika mengantre di bank. Wetzel kerapkali merasa capai ketika berurusan dengan bank yang harus selalu mengantre untuk satu layanan sebagai nasabah bank. Hingga akhirnya ketiga penemu ini menciptakan mesin ATM yang di Indonesia dikenal dengan istilah Anjungan Tunai Mandiri. Dan dana yang dihabiskan untuk sebuah mesin ATM pertama kali adalah sekitar lima juta dollar. Kemudian Perusahaan Docutel mengembangkan peralatan penanganan bagasi secara otomatis pada tahun 1968.
ATM pertama dipasang atau digunakan oleh sebuah bank di New York, yaitu Chemical Bank New York. Namun, fakta ini masih menjadi sebuah controversial oleh banyak pihak, karena banyak bank yang mengclaim sebagai pengguna Automatic Teller Machine pertama, tapi Chemical Bank New York menyatakan hal tersebut berdasarkan catatan yang dibuat oleh Wetzel.
ATM pertama ini tidak diletakkan di lobi bank, melainkan di dinding luar bank yang menghadap ke jalan raya. Dan untuk melindungi mesin dari hujan dan sinar matahari bank menggunakan kanopi. Dan saat ini, perkembangan ATM telah merambah ke seluruh dunia termasuk Negara ini untuk melakukan berbagai transaksi perbankan. Secara umum ATM terdiri dari box ATM, tombol angka sebagai keyboard yang dilengkapi tombol cancel, enter dan exit, kemudian sebuah layar atau monitor dan kamera (optional) yang biasa terlihat dari luar bilik ATM. Sementara di dalam ATM itu sendiri terdiri dari sebuah CPU, keyboard, modem, kotak uang, printer mini dan card reader.

3.Latar Belakang
Saat ini perkembangan dunia usaha semakin pesat sehingga membutuhkan informasi yang cepat dan akurat. Tanpa informasi yang cepat dan akurat ini membuat para pengusaha bisa ketinggalan dalam menjalankan kegiatan bisnis perusahaan. Sehingga, informasi sebagai salah satu komponen penting dalam perusahaan akan berperan penting untuk pencapaian tujuan perusahaan yaitu mencapai laba maksimal dan kontinuitas usaha. Pemakai informasi ini ada dua kelompok utama, yaitu :
1. Pemakai internal, yaitu pengambil keputusan yang secara langsung mempengaruhi kegiatan internal perusahaan
2. Pemakai eksternal, yaitu pengambil keputusan yang menyangkut hubungan mereka dengan perusahaan.
Para pemakai internal membutuhkan informasi untuk membantu mereka merencanakan dan mengendalikan kegiatan serta mengelola sumber daya perusahaan. Hampir semua sistem akuntansi dirancang untuk menghasilkan informasi baik untuk pelaporan eksternal maupun internal. Pada umumnya, informasi eksternal jauh lebih ringkas penyajiannya dibanding dengan penyajian untuk tujuan internal.
Menurut Arifin dan Sumaryono (2007 : 19) menyatakan “Sistem akuntansi yang terdiri dari unsur formulir dan catatan. Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk mencatat atau merekam transaksi bisnis yang terjadi. Catatan
dalam sistem akuntansi terdiri dari jurnal, buku besar, buku pembantu, dan laporan keuangan”.
Bagi perusahaan perbankan yang melayani kebutuhan nasabah terutama transaksi bisnis ini tentu membutuhkan komputer sebagai jaringan dalam berkomunikasi bisnis yang cepat, akurat dan memudahkan nasabah untuk melakukan segala transaksi.
Bank sebagai suatu perusahaan juga menggunakan komputer sebagai sarana dalam sistem informasinya, dan informasi yang dihasilkan berguna bagi pihak manajemen dalam mengambil keputusan juga bagi pihak lain terutama kepada nasabah.
Anoraga (2004 : 315) menyatakan “ Komputer adalah suatu alat elektronik yang digunakan untuk menginput, menyimpan, dan memproses data dan mengeluarkan data sebagai informasi yang bermanfaat”.
Seorang nasabah biasanya membutuhkan informasi saldo rekening yang terdapat pada bank tempat ia menyimpan uang. biasanya diperoleh dengan cara nasabah membawa buku tabungan ke bank tempat ia menabung. Jika bank masih menggunakan cara manual jika seorang nasabah mengambil uang tunai maka teller akan mendebet sejumlah uang pada buku tabungan nasabah dan mengkredit kas teller. Akan tetapi sat ini bank-bank menggunakan komputer sebagai alat pengolah data transaksi yang terjadi.
Demikian halnya banyak bank saat ini menggunakan ATM (Anjungan Tunai Mandiri) sebagai sarana yang mempermudah para nasabahnya untuk mendapatkan informasi saldo rekening dan melakukan transaksi penarikan uang tunai selama 24 jam sebagai bentuk pelayanan kepada nasabah.
3
Kasmir (2008 : 348) menyatakan “ ATM ini merupakan mesin yang dapat melayani kebutuhan nasabah secara otomatis setiap saat selama 24 jam dan 7 hari dalam seminggu termasuk hari libur”.
Dengan semakin berkembangnya kemajuan teknologi sehingga fungsi ATM saat ini bukan hanya untuk sekedar transaksi informasi saldo dan penarikan uang tunai saja. Keberadaan ATM pun sangat membantu kalangan perbankan dalam melayani nasabahnya. Oleh karena itulah dewasa ini pihak perbankan menjadikan ATM sebagai salah satu ujung tombak dalam pelayanan nasabah dan juga sebagai alat untuk memikat masyarakat umum untuk menjadi nasabahnya. ATM ini sangat membantu perbankan untuk melayani nasabah baik di hari kerja maupun di hari libur.
Transaksi penarikan tunai yang baik adalah jika nasabah meng-input data permintaan sejumlah uang kemudian nasabah menerima uang sesuai dengan permintaannya dan slip (bukti) transaksi tersebut yang menunjukkan sisa saldo rekeningnya.
Akan tetapi ada transaksi yang terjadi di mana nasabah telah meng-input data permintaan sejumlah uang yang akan ditarik dan komputer secara otomatis telah mendebet (mengurangi) rekening nasabah akan tetapi uang tunai tidak diterima oleh nasabah. Hal ini menyebabkan kesalahan informasi saldo rekening nasabah. Hal ini bisa disebabkan kesalahan program ataupun kesalahan yang terjadi dalam sistem informasi karena pelaksanaan transaksi pada ATM biasanya berjalan hanya dalam 60 detik. Kesalahan-kesalahan yang terjadi dapat merugikan pihak nasabah dan kesalahan informasi bagi pihak bank.
Dengan demikian untuk mencegah terjadinya kesalahan diperlukan sistem informasi dengan program yang cukup baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar